TEKNOLOGI INFORMASI

TEKNOLOGI INFORMASI

PENDAHULUAN

Sebelum masuk pada inti materi mengenai teknologi informasi, komponen-komponen serta penerapannya, akan saya jelaskan terlebih dahulu tentang pengertian beberapa istilah penting di antaranya adalah data, informasi, knowledge, dan teknologi.

Data ialah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya. Data merupakan kumpulan fakta yang dipelakukan sebagai raw materials (bahan mentah) yang belum diproses atau dimanipulasi, belum memiliki makna, sehingga belum memenuhi syarat untuk disebut sebagai informasi.

Adapun informasi adalah data yang telah mengalami proses atau dimanipulasi, memiliki makna dan struktur yang jelas serta saling berhubungan sehingga menjadi bentuk yang lebih bermanfaat dan lebih bermakna bagi penerima informasi.

 

 

Seperti yang telah dijelaskan di atas, untuk menjadi sebuah informasi, data harus melalui sebuah proses sehingga memiliki struktur yang jelas dan dapat dimengerti maksudnya. Informasi dapat bersifat perfect (sempurna) yaitu informasi yang sudah jelas kepastiannya dan dapat juga bersifat imperfect (tidak sempurna) yaitu informasi yang belum jelas kepastiannya atau masih mengandung unsur ketidakpastian.

Informasi dapat diperoleh dari berbagai sumber. Adapun sumber-sumber informasi antara lain :

  1. Pengataman lapangan (observasi)

Observasi ialah pengamatan baik langsung mupun tidak langsung dan pencatatan fenomena-fenomena yang diselidiki secara sistematik yang bertujuan untuk mendapatkan data tentang suatu masalah sehingga diperoleh pemahaman.

  1. Kuesioner

Kuesioner merupakan daftar pertanyaan yang akan digunakan oleh periset untuk memperoleh data dari sumbernya secara langsung melalui proses komunikasi atau dengan mengajukan pertanyaan.

  1. Kejadian/event (pencatatan/perekaman)

Mengambil informasi dari catatan atau rekaman yang sudah ada sebelumnya.

  1. Pemodelan (simulasi, forecasting)

Simulasi adalah suatu proses peniruan dari sesuatu yang nyata beserta keadaan sekelilingnya sehingga didapatkan suatu perkiraan mengenai objek nyata tersebut.

  1. Media massa dan alat telekomunikasi

Media massa dan alat telekomunikasi dapat berupa alat elektronik maupun bukan elektronik.

  1. Dll.

Agar dapat dimanfaatkan sesuai peruntukannya, sebuah informasi tersebut haruslah bersifat perfect (sempurna, pasti, dapat dipercaya). Informasi yang baik (perfect) tentulah memiliki beberapa karakteristik. Adapun karakteristik tersebut antara lain :

  1. Tepat waktu (aktual)

  2. Akurat

  3. Mudah diakses

  4. Menghilangkan keraguan

  5. Berhubungan

  6. Berdasarkan fakta

Sedangkan, knowledge (pengetahuan) atau bisa kita sebut pemahaman ialah hasil dari proses memahami informasi tersebut.

Adapun teknologi ialah ilmu yang berkaitan dengan seni atau sains dengan pengaplikasian pengetahuan saintifik ke praktis.

PEMBAHASAN

  1. Teknologi informasi

Menurut Kamus Oxford (1995), TI adalah studi atau penggunaan peralatan elektronika, terutama komputer, untuk menyimpan, menganalisis, dan mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata-kata, bilangan, dan gambar. Sedangkan menurut Turban (Efraim Turban, 2008), TI adalah fasilitas-fasilitas fisik, komponen-komponen TI, manajemen dan pelayanan TIyang mendukung suatu perusahaan tertentu. Dapat diambil kesimpulan bahwa TI ialah pemanfaatan teknologi informasi seperti fasilitas-fasilitas serta komponen-komponen TI terutama komputer untuk mendukung pencapaian maksud dan tujuan tertentu.

Pemanfaatan TI itu sendiri memiliki beberapa tujuan dan juga fungsi. Adapun tujuan pemanfaatan TI antara lain :

  1. Memecahkan masalah

  2. membuka kreativitas

  3. efektivitas

  4. efisiensi

adapun fungsi dari pemanfaatan TI antara lain :

  1. Menangkap (Capture),

  2. Mengolah (Processing),

  3. Menghasilkan (Generating),

  4. Menyimpan (Storage),

  5. Mengambil Kembali (Retrieval),

  6. Melakukan Transmisi (Transmission).

Dewasa ini, pemanfaatan TI sangat diperlukan. Adapun alasannya antara lain :

  1. Kompleksitas tugas manajemen

  2. Pengaruh globalisasi

  3. Perlunya response time cepat

  4. Tekanan persaingan bisnis

  5. Peningkatan layanan

  1. Komponen teknologi informasi

Teknologi informasi terdiri dari beberapa komponen yang saling berhubungan dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adapun komponen-komponen antara lain :

  1. Hardware (perangkat keras)

Ialah segala komponen fisik dari sebuah teknologi informasi. Adapun contoh hardware antara lain : monitor, CPU, printer, fax, modem, dll.

  1. Software (perangkat lunak)

Perangkat lunak (software) adalah sekelompok item atau objek yang membentuk konfigurasi di mana di dalamnya terdapat program, dokumen, dan data. Apabila suatu software tidak memiliki ketiga komponen tersebut yang include di dalamnya maka belum dapat dikatakan sebagai software. Kita dapat menyebutnya sebagai program.

Software terbagi menjadi beberapa jenis antara lain :

  1. Software sistem operasi

Ialah software yang memungkinkan sebuah komputer dapat dioperasikan. Adapun contoh sistem operasi di antaranya adalah windows (98, XP, vista, 7, dll), linux (ubuntu, cubuntu, red hat, mandriva, debian, dll), dll.

  1. Software aplikasi

Ialah software yang digunakan untuk melakukan pekerjaan atau tugas tertentu. Misal software aplikasi untuk pekerjaan kantor adalah microsoft office, untuk desain foto adalah photoshop, dll.

  1. Brainware

Istilah yang digunakan untuk manusia yang berhubungan dengan sistem computer.

  1. Firmware

Perangkat lunak yang ditanamkan ke perangkat keras secara semi-permanen atau instruksi yang disimpan permanen di ROM. Adapun contohnya adalah BIOS (basic input/output system).

  1. Infoware

Perangkat yang berfungsi untuk memberi pengertian dan penjelasan kepada brainware mengenai segala aturan dalam pemanfaatan TI agar sesuai dengan peruntukannya. Adapun contoh infoware antara lain : buku petunjuk manual, SOP (standard operation procedure), cyber law (aturan hukum dalam dunia maya), dll.

  1. Penerapan teknologi informasi

Hampir semua aspek dan bidang kehidupan tidak dapat terlepas dari penerapan teknologi informasi. Hal tersebut dikarenakan berbagai alasan pentingnya penerapan teknologi informasi seperti yang telah dijelaskan di atas. Adapun teknologi informasi tersebut diterapkan pada bidang-bidang antara lain :

    1. Industri

    2. Perbankan

    3. Pendidikan

    4. Kesehatan

    5. Pemerintahan

    6. Hiburan

    7. Dll.

KESIMPULAN

Dewasa ini dengan berbagai alasan dan sebab sehingga pemenuhan kebutuhan dalam segala aspek dan bidang kehidupan tidak bisa terlepas dari penerapan teknologi informasi.

1 thoughts on “TEKNOLOGI INFORMASI

Tinggalkan komentar